PTPN X Dukung Antisipasi KARHUTLA



photo

Kebakaran hutan merupakan suatu peristiwa terbakarnya hutan baik secara alami maupun oleh perbuatan manusia, sehingga mengakibatkan kerusakan lingkungan yang menimbulkan kerugian ekologi, ekonomi, sosial budaya dan politik. Kebakaran hutan umumnya terjadi pada musim kemarau, baik di dalam kawasan hutan yang menjadi kewenangan pemerintah maupun pada lahan-lahan milik masyarakat.

Dalam rangka mengantisipasi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) pada musim kemarau tahun 2023 , telah digelar apel kesiapaiagaan dalam rangka mengantisipasi penanggulangn bencana alam Karhutla di wilayah kabupaten jember yang melibatkan Forkopimda TNI, Polri, BPBD , BUMN dan masyarakat pada 7/9/2023 .
Apel dipimpin langsung oleh Dandim 0824. PTPN X Kebun Tembakau dan PT. Mitratani Dua Tujuh turut ambil bagian dalam apel tersebut dalam sinergitas . Kegiatan ini digelar di lapangan batu jubeng Desa Lampeji kecamatan Mumbulsari kabupaten Jember.

Dwi Aprilla Sandi SP. GM Kebun Tembakau sekaligus Direktur PT . Mitratani 27 menyampaikan, peran serta PTPN X kebun tembakau dan Mitratani 27 dalam kegiatan tersebut adalah untuk menguatkan komitmen PTPN X sebagai bagian dari BUMN untuk senantiasa terlibat aktif pada berbagai giat sosial yang menyangkut kepentingan stakeholder dan masyarakat di wilayah produksi.

Menurut Sandi Risiko kebakaran hutan dan lahan pada kondisi cuaca saat ini akan memberikan dampak yang luas bagi keamanan dan kesehatan masyarakat sekitar serta kelestarian lingkungan hidup. Sehingga edukasi dalam bentuk kesiapsiagaan masyarakat terhadap bahaya kebakaran sudah seharusnya terus dibangun.
Penguatan sinergi dengan berbagai institusi dalam kegiatan ini juga merupakan perwujudan dari Core Value BUMN yaitu Kolaboratif dengan berbagai pihak dalam rangka community development dan mengoptimalkan kontribusi bagi bangsa dan negara.

Diharapkan pencehagan terjadinyan kebakaran dapat diantisipasi sedini mungkin oleh seluruh masyarakat dengan menghindari melakukan hal-hal yang bisa jadi pemicu terjadinya kebakaran.

Di tempat yang sama Dandim 0824 Letnan Kolonel Inf Rahmat Cahyo Dinarso, S.Hub.Int menghimbau kepada masyarakat,

” Jangan membakar lahan, mari bersinergi dan bekerja sesuai porsi masing masing untuk sinkronasi dan pelaksanaan pencegahan dan penanggulangan kebakaran hutan dan lahan ” tandasnya .